Table of contents
Pernah mengalami website sulit diakses padahal hosting dan domain aktif? Nah, salah satu penyebab umumnya bisa jadi ada di tahap resolve DNS. Karena itu, penting buat kamu tahu cara cek resolve DNS domain agar bisa memastikan koneksi domain menuju server berjalan lancar.
Apa Itu Resolve DNS?
Sebelum masuk ke cara pengecekannya, mari pahami dulu apa yang dimaksud dengan resolve DNS. DNS resolve adalah proses penerjemahan nama domain (misalnya idwebhost.com) menjadi alamat IP (contohnya 192.0.2.1) yang bisa dibaca oleh komputer.
Manusia tentu lebih mudah mengingat nama seperti idwebhost.com dibanding deretan angka. Tapi, komputer dan jaringan internet bekerja dengan alamat IP untuk mengarahkan data ke server yang benar. Nah, sistem yang mengatur semua penerjemahan ini disebut Domain Name System (DNS).
Proses resolve DNS dilakukan oleh serangkaian server global yang saling terhubung. Karena sifatnya terdistribusi, sistem ini tidak memiliki satu titik kegagalan (single point of failure), sehingga bisa terus berfungsi meskipun ada server tertentu yang bermasalah. Proses ini biasanya hanya memakan waktu beberapa milidetik saja.
Apa Itu DNS Resolver?
Saat kamu mengetik nama domain di browser, yang pertama kali bekerja adalah DNS resolver.Resolver ini bertugas memulai rangkaian permintaan (query) untuk mencari tahu IP dari domain yang kamu minta. Setelah resolver mendapatkan hasilnya, barulah browser bisa mengarahkan kamu ke website tujuan.
Perlu diketahui, DNS resolver berbeda dengan DNS server.
- DNS resolver adalah bagian dari sistem DNS yang bertugas menerjemahkan nama domain menjadi IP.
- DNS server adalah istilah umum untuk berbagai jenis server yang berperan dalam proses DNS, termasuk resolver, root server, hingga authoritative server.
2 Metode Cek Resolve DNS Domain
Ada beberapa cara praktis yang bisa kamu gunakan untuk mengecek apakah domain sudah berhasil resolve atau belum. Berikut dua metode yang paling sering digunakan.
Metode 1. Website Tools (Online)
Cara paling cepat tanpa perlu instal apa pun adalah memakai situs pengecekan DNS seperti dnschecker.org.
Langkah-langkahnya:
- Buka situs dnschecker.org.
- Masukkan nama domain kamu (misal: idwebhost.com).
- Klik tombol Search.
- Tunggu beberapa detik hingga hasil muncul.

Hasilnya akan menampilkan daftar lokasi server DNS di seluruh dunia lengkap dengan simbol:
- ✅ (berhasil resolve)
- ❌ (belum resolve)
Dengan cara ini, kamu bisa tahu apakah propagasi DNS sudah menyebar ke seluruh wilayah atau belum. Sangat berguna terutama setelah kamu baru mengganti nameserver atau memindahkan hosting.
Metode 2. Perintah di Terminal/Command Prompt
Kalau kamu ingin cara manual tanpa internet tambahan, gunakan perintah ping lewat Terminal (Mac/Linux) atau Command Prompt (Windows).
Langkah-langkahnya:
- Tekan Windows + R, ketik cmd, lalu tekan Enter.
- Ketik perintah berikut: ping namadomain.com
- Tekan Enter.
Jika muncul baris hasil seperti:
Pinging namadomain.com [192.0.2.1] with 32 bytes of data:
dan alamat IP yang ditampilkan sesuai dengan IP server kamu (bisa dicek di cPanel), berarti domain sudah berhasil resolve.
Selain perintah ping, kamu juga bisa gunakan:
- nslookup namadomain.com → untuk melihat detail DNS record.
- dig namadomain.com (di Linux/Mac) → untuk hasil lebih teknis.
Mengapa Perlu Mengecek Resolve DNS?
Kamu mungkin bertanya, kenapa harus repot mengecek resolve DNS? Ternyata, ada beberapa alasan penting di baliknya.
Memudahkan Pengguna
Tanpa DNS, kamu harus mengingat deretan angka IP untuk setiap website, merepotkan, bukan? Dengan resolve DNS, cukup ketik nama domain dan perangkatmu akan tahu ke mana harus terhubung.Meningkatkan Kecepatan Akses
Setelah DNS berhasil resolve, browser akan menyimpan hasilnya di cache. Jadi, ketika kamu membuka situs yang sama di lain waktu, prosesnya jadi lebih cepat karena tidak perlu menerjemahkan ulang domain ke IP.
Meningkatkan Kinerja Jaringan
DNS juga membantu mengatur lalu lintas data agar lebih efisien. Selain itu, DNS modern mendukung fitur keamanan seperti DNS filtering untuk memblokir situs berbahaya atau tanpa sertifikat keamanan.
Memberi Pengalaman Lebih Baik untuk Pengguna
DNS yang resolve dengan benar memastikan kamu tidak salah terhubung ke server lain akibat kesalahan penerjemahan domain. Akses lebih cepat dan stabil tentu membuat pengguna merasa lebih puas.
Faktor yang Mempengaruhi Proses Resolve DNS
Meski terlihat sederhana, proses resolve DNS bisa dipengaruhi beberapa hal berikut:
Provider Internet (ISP)
Setiap penyedia layanan internet memiliki waktu propagasi DNS berbeda-beda. Artinya, update DNS bisa terlihat cepat di satu jaringan, tapi lambat di jaringan lain.
Cache DNS
Komputer, router, bahkan browser bisa menyimpan cache DNS. Kalau kamu baru saja mengganti DNS atau memindahkan server, hasil lama mungkin masih tersimpan.
Solusinya, bersihkan cache DNS dengan perintah:
ipconfig /flushdns
di Windows, atau
sudo dscacheutil -flushcache
di macOS.
Lakukan Pengecekan Secara Berkala
Cek resolve DNS bukan cuma dilakukan saat domain baru aktif atau saat migrasi server saja. Idealnya, kamu melakukan pengecekan berkala untuk memastikan website tetap bisa diakses dengan lancar dari berbagai wilayah.
Jika suatu saat website kamu sulit diakses atau terasa lambat, pengecekan ini bisa jadi langkah pertama untuk mendiagnosis masalah, sebelum melibatkan tim teknis atau penyedia hosting.
Kesimpulan
Sekarang kamu sudah tahu cara cek resolve DNS domain dengan mudah dan cepat, baik lewat situs online seperti DNS Checker maupun langsung dari Command Prompt.
Dengan memahami proses ini, kamu bisa lebih sigap memantau kesehatan domain dan koneksi server website-mu.
Kalau kamu sedang membangun website dan ingin performa DNS serta server yang cepat dan stabil, pilih layanan Hosting Murah dari IDwebhost.
Dengan dukungan server andal, uptime tinggi, dan dukungan teknis 24 jam, website kamu akan selalu siap diakses kapan pun tanpa hambatan.